Wakatobi merupakan salah satu surga diving. Banyak beragam spot diving di Wakatobi yang menjadi destinasi para diver-diver profesional. Beberapa lokasi diving di Wakatobi menjadi titik penelitian karena keberagaman spesies koral yang berada di Wakatobi.
Wakatobi merupakan salah satu kabupaten yang berada di Provinsi Sulawesi Tenggara. Nama Wakatobi sendiri merupakan singkatan dari Wangi-Wangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko. UNESCO telah memastikan bahwa Wakatobi memiliki keberagaman spesies koral yang mencapai 750 spesies ini. Bahkan terdapat beberapa spesies yang hanya dapat ditemukan di Wakatobi. Hal inilah yang menjadikan diving di Wakatobi merupakan tujuan wisata utama.
Taman Nasional Laut Kepulauan Wakatobi
Karena keberagaman spesies koral, Wakatobi dinobatkan sebagai salah satu kabupaten yang memiliki Taman Laut Nasional. Dalam taman laut kepulauan wakatobi tersebut terdapat beragam spesies koral ditambah dengan 25 gugusan terumbu kara yang cantik dan tersebar hampir di seluruh kepulauan Wakatobi.
Tentu saja karena memiliki Taman Laut Nasional, pantai dan laut di sekitar kepulauan Wakatobi menjadi tujuan utama para penyelam. Beragam wisata dapat dilakukan untuk menikmati keindahan di Wakatobi yaitu seperti snorkeling, diving, atau hanya sekedar berenang di pantai-pantai cantiknya.
Bagi anda yang ingin mencari sport snorkeling dan diving di Wakatobi, dapat anda temukan dengan mudah terutama di daerah karang Pulau Kapota. Untuk sampai ke pulau tersebut, hanya perlu menyeberanginya dari Wakatobi hanya sekitar setengah jam. Atau ada juga beberapa alternatif seperti di kawasan pelabuhan kapal Ferry yang lokasinya di belakang Hotel Waktobi. Lokasi ini terletak di kawasan Patuno Resort yang termasuk dalam pantai Sousu.
Di setiap kawasan dan resort sudah banyak para pemandu dan penyedia jasa wisata, baik untuk snorkeling ataupun diving. Semua peralatan juga lengkap dengan para pemandu profesional. Karena diving di Wakatobi merupakan objek wisata utama, maka para penyedia jasa wisata tersebut dapat dengan mudah anda temukan.
Salah satu spot yang terkenal diantara penyelam profesional baik dari dalam atau luar negeri adalah spot diving di Pulau Hoga yang tidak jauh dari pulau Kaledupa. Keindahan lautnya yang memang luar biasa menjadi daya tarik bagi para penyelam dari seluruh dunia. Namun aksesnya yang butuh pengalaman, menjadikannya semakin menantang bagi penyelam profesional.
Resort Wakatobi
Salah satu resort di Wakatobi ini merupakan resort yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan. Kemudahan akses dan kelengkapan fasilitas membuatnya menjadi pilihan banyak orang. Selain itu lokasi spot-spot wisata seperti pantai bahwa spot diving berada dekat dengan resort ini. Di depan resort terdapat pantai cantik dengan pasir putih dan jernihnya air laut. Sekitar 10 meter ke tengah dari bibir pantai, tidak terlalu dalam. Jadi anda bisa menikmatinya dengan berenang ataupun snorkeling.
Namun bagi anda pemburu spot diving di Wakatobi, akses dari spot-spot tersebut juga sangat dengan dengan resort Waktaboti. Baik aktivitas snorkeling ataupun diving akan terjamin keamanan dan kenyamanan karena wilayah tersebut sudah dikondisikan untuk spot-spot diving.
Molii Sahatau
Beralih dari spot diving di Wakatobi, kita bergeser ke spot wisata alam yang berada di Molii Sahatu. Di lokasi ini terkenal dengan kecantikan gugusan pantainya. Warga sekitar menyebut pantai di sini sebagai pantai seratus mata air. Lokasinya sendiri berada sekitar 20 kilometer dari ibukota Wangi-Wangi.
Molii Sahatu disebut sebagai pantai seratus mata air karena dari dasar pantai terdapat beberapa mata air yang keluar. Hal inilah yang menjadi daya tarik utama, dimana terdapat mata air di pantai.
Pulau Anano Runduma
Alternatif spor diving di Wakatobi terakhir adalah pulau Anano Runduma. Pulau ini juga wajib anda kunjungi. Di pulau ini terdapat kawasan konservasi penyu hijau. Di beberapa bibir pantai merupakan tempat dimana para penyu-penyu hijau bertelur. Bila anda datang pada saat yang tepat, anda bisa melihat proses pelepasan tukik-tukik yang sudah menetas ke laut. Hal ini jugalah yang menjadi salah satu objek wisata. Tak hanya wisatawan, anak-anak sekitar juga selalu ramai melihat proses pelepasan tukik tersebut.
Comments