Jika menyebut Nusa Tenggara Timur, sebagian orang pasti teringat dengan pulau Komodo. Namun jangan salah, NTT menyimpan banyak destinasi wisata tidak hanya Pulau Komodo yang salah satunya adalah Pulau Alor. Salah satu pulau yang memiliki kekayaan wisata bahari ini memiliki beragam spot diving di Alor yang menjadi rekomendasi para penyelam dari seluruh dunia. Namun selain wisata bahari ada beragam wisata yang bisa kamu nikmati termasuk wisata budaya dan sejarah.
Selain kekayaan alam dan wisata alam, warga lokal yang berada di Pulau Alor sangat ramah dan pandai menggaet para wisatawan. Selain itu beragama akomodasi bagi para pelancong juga tersedia dengan harga yang relatif lebih murah dari pada lokasi wisata lain. Kemudian akses menuju Pulau Alor juga sangat mudah. Hal inilah yang menjadikan Pulau Alor semakin dikenal para wisatawan dan setiap tahunnya semakin banyak pelancong yang berlibur.
Nah kali ini akan saya bahas beberapa tips liburan ke pulau Alor dari mulai transport, akomodasi, hingga destinasi yang harus kamu kunjungi.
Cara Menuju Pulau Alor
NTT memiliki bandara yang berada di ibu kotanya yaitu Kupang yang bernama bandara El Tari. Dengan adanya bandara kini akses ke pulau Alor menjadi lebih mudah. Beberapa kota besar sudah memiliki penerbangan langsung menuju Kupang yaitu Jakarta dan Denpasar. Setelah sampai di bandara El Tari di Kupang, kamu bisa langsung menuju pulau Alor dengan menggunakan pesawat kecil yang salah satunya disediakan oleh Trans Nusa dan Wings Air untuk menuju pulau Alor. Waktu tempuh pesawat jurusan Kupang Alor sekitar 50 menit. Namun jika ingin menggunakan transportasi yang lebih terjangkau, kamu bisa menggunakan kapal penyeberangan dari Kupang ke Alor. Namun perjalanan yang dibutuhkan lewat kapal terbilang lama yaitu hampir 10 jam.
Akomodasi
Sampai saat ini terdapat tiga macam model akomodasi yang berada di pulau Alor yaitu homestay, hotel dan dive resort. Karena terdapat banyak spot diving di Alor, di sini dapat dengan mudahnya kamu mencari dive resort.
Untuk homestay sama seperti yang saya sebutkan sebelumnya, disediakan oleh warga sekitar yang menyewakan rumah-rumahnya untuk para pelancong. Homestay disini cukup nyaman dengan fasilitas yang memadai. Homestay menjadi pilihan yang cocok jika kamu berlibur bersama teman-temanmu.
Namun jika kamu berlibur sendiri atau hanya dengan pasangan, hotel sepertinya menjadi pilihan yang baik. Di pulau Alor hanya terdapat satu hotel berbintang tiga. Selain hotel tersebut hanyalah hotel-hotel melati yang menyewakan kamar penginapan.
Berikutnya saya akan menjelaskan tentang spot-spot destinasi yang berada di pulau Alor.
Pantai Batu Putih
Pantai ini memiliki keunikan dari pantai-pantai lain. Jika biasanya di pantai kamu cuman bisa berfoto di pasir pantai dan di bibir pantai, disini kamu bisa berfoto dengan batu putih dengan ukuran besar. Pantai yang terletak di Desa Alila Timur ini memiliki kawasan yang terdiri dari bebatuan cantik. Selain ditemani deburan ombak, kamu bisa eksis dengan batu-batu putih nan cantik.
Pantai Ling’al
Kalau destinasi yang kedua ini akan memberikanmu makna sebenarnya dari keindahan pantai. Di sini kamu bisa melihat hamparan pasir putih yang melengkung membentuk bibir pantai layaknya di tepi pulau. Kemudian kamu juga bisa menyewa kapal untuk menikmati keindahan di tengah lepas pantai. Dengan air yang jernih, kamu bisa melihat ke dasar laut dimana ditumbuhi terumbu karang cantik beserta ikan-ikan hiasnya. Tak jarang lokasi ini menjadi pilihan favorit untuk lokasi snorkeling.
Spot Diving di Alor
Total spot diving di Alor paling tidak berjumlah sekitar 50 lokasi. Lokasi pulau Alor yang berada di perairan Selat Pantar adalah alasan utama mengapa Alor memiliki beragam spot diving. Selat Pantar merupakan tempat dimana arus Laut Banda dan Laut Sawu bertemu. Hal inilah yang menjadikan keberagaman biota laut yang di wilayah sekitar pulau Alor. Spot-spot diving di Alor merupakan spot terbaik untuk bertemu hewan-hewan laut seperti penyu, ikan-ikan pelagis dan terumbu karang yang cantik.
Comments