Banyuwangi, salah satu kota yang berada di ujung Timur Indonesia, tidak hanya terkenal dengan parade festival-nya yang sudah mendunia. Banyuwangi juga terkenal karena memiliki situs alam yang langka yaitu kawah biru atau lebih dikenal dengan sebutan blue fire Ijen. Fenomena kawah yang memiliki api berwarna biru ini hanya terdapat 2 di dunia yaitu di Islandia dan di Indonesia. Karena saking terkenalnya, objek wisata blue fire Ijen justru lebih terkenal daripada spot sunrise di ujung pulau Jawa ini. Karena fenomena alam ini terbilang langka, banyak wisatawan manca negara yang mengunjungi Indonesia untuk melihat secara langsung kawah biru ini.
Lokasi Blue Fire Ijen
Lokasi blue fire Ijen ini terletak di kota Banyuwangi tepatnya berada di Gunung Api Ijen. Untuk mencapai lokasi kawah biru ini, dapat diakses melalui jalur dari sebelah utara atau sebelah selatan Gunung Ijen. Jika ditempuh dari utara maka anda akan melalui Situbondo kemudian Bondowoso melewati Wonosari yang kemudian menuju Paltuding lokasi kawah ijen berada. Sedangkan jika anda melewati selatan, maka anda berangkat dari Banyuwangi kemudian ke area Licin sejauh 15 km. Dari sini anda bisa melanjutkan ke kawasan Paltuding yaitu Cagar Alam Taman Wisata Kawah Ijen harus menggunakan Jeep atau Mobil besar karena akses jalan yang menanjak dan berkelok pada 6 Km terakhir.
Waktu terbaik untuk menikmati spot kawah ijen adalah saat pagi hari dimana belum terdapat sinar matahari. Keindahan blue fire Ijen atau api birunya akan terlihat mempesona ketika lingkungan sekitarnya cenderung gelap. Api biru tersebut akan menyinari kawasan kawah dengan warna biru yang tidak terlalu terang namun justru memiliki pesona yang indah. Belum lagi dengan pemandangan sekitar yang diselimuti kabut sehingga menciptakan suasana yang begitu fenomenal. Seolah-olah muncul cahaya biru dibalik kabut-kabut tersebut. Di sisi lain, pada pagi hari kondisi belerang di kawah ini tidak terlalu berbahu menyengat sehingga lebih nyaman ketika anda menikmati kawah ijen. Api di kawah Ijen ini hanya dapat terlihat ketika dini hari tepatnya pada antara pukul 01.00 hingga 02.00 pagi sebelum matahari terbit. Sumber cahaya tersebut merupakan kondisi dimana suhu pada kawah yang tinggi sehingga seolah-olah membentuk api biru.
Akomodasi di Kawah Ijen
Karena kawah ijen hanya bisa disaksikan saat dini dah pagi hari, maka mau tidak mau anda harus menginap di kawasan kawan Ijen ini. Di pos terakhir di Paltuding anda dapat menemui beberapa penginapan sederhana baik yang dikelola Departemen Wisata atau Swasta. Harga berkisar antara Rp 100.000 per kamar atau anda juga bisa menyewa Villa dengan harga sekitar Rp 500.000 per rumah. Dari pos ini anda akan lebih mudah untuk mendaki ke kawasan kawah ijen blue fire terdapat. Tentu saja harus dipandu dengan pemandu wisata tentunya. Di pos ini juga terbilang lebih dekat, karena anda tidak perlu transportasi kendaraan lagi. Dari pos ini anda bisa langsung mendaki ke lokasi kawah api biru berada.
Sekilas Tentang Kawah Ijen
Lokasi dimana blue fire ijen ini terletak di kawah yang berada di atas Gunung Api Ijen. Gunung api ini sampai sekarang merupakan gunung api yang masih aktif. Ijen sendiri merupakan sebuah kawasan pegunungan berapi dimana dalam kawasan tersebut terdapat kawah yang bernama kawah ijen. Selain kawah itu terdapat dataran tinggi lainnya. Lokasi Gunung Ijen ini secara administratif berada di Banyuwangi, Bondowoso, dan Situbondo. Gunung ini memiliki ketinggian hingga 2.443 mdpl dengan dinding kaldera hingga mencapai 500 meter. Menurut sejarah Gunung ini pernah meletus empat kali yaitu pada tahun 1936, 1913, 1817, dan 1796.
Pusat dimana blue fire ijen berada adalah kawah Ijen. Kawah ini merupakan danau yang memproduksi belerang. Menurut beberapa informasi, kawah ijen merupakan kawah belerang yang terbesar di dunia dengan luas mencapai 5.466 hektar dan mampu memproduksi 36 juta meter kubik belerang. Belerang yang berada di kawah ijen memiliki warna cantik yaitu hijau toska namun memiliki kandungan asam ph 0 yang dapat melarutkan tubuh manusia.
Comments