Cibeureum Desa Cibadak, Kecamatan Sukamakmur Jonggol, Kabupaten Bogor. Itulah nama kampung lokasi keberadaan Curug Kembar. Salah satu Curug yang menjadi destinasi wisata favorit pelancong yang suka dengan nuansa alam. Begitulah enaknya berlibur ke Kabupaten Bogor. Memiliki banyak wisata curug untuk dijadikan pilihan. Sentul menjadi tujuan utama bagi penikmat derasnya arus air dari ketinggian di daerah bogor tentunya selain daerah gunung bundar di kawasan Taman Nasional gunung Halimun. Jejeran beberapa curug bisa anda nikmati saat berada disini. tentunya dengan pesona keindahan yang berbeda. Jika anda kecurug hordeng di daerah ciberem cibadak sentul anda dapat pula menikmati ke indahan curug kembar yang letaknya tak jauh dari Curug Hordeng. Selain itu, berwisata ke Bogor juga mudah. Jaraknya tidak terlalu jauh. Bisa diakses menggunakan mobil, bahkan dengan sepeda motor. Tanpa harus bermalam. Modalnya cuma satu, niat saja. Nah, salah satu curug di Bogor yang patut kamu kunjungi ialah Curug Kembar. Curug yang satu ini khusus bagi kamu yang suka treking jarak jauh. Karena di kawasan Curug Kembar, ada 7 curug yang bisa kamu kunjungi. Untuk masuk ke Curug kembar kamu cukup membayar Rp. 15 ribu. Tapi, kamu tidak langsung sampai ke Curug kembar. Kamu benar-benar harus menyiapkan fisik kalau berkunjung ke Curug Kembar. Karena setelah melewati loket masuk, kamu harus melalui jakur treking selama 45 menit yang di kanan dan kirinya dikelilingi bukit. kamu akan menyusuri jalur treking yang dikelilingi sungai di bagian sisi kiri dan kanan. Sambil menyusurinya kamu juga akan ditemani dengan kicauan burung dan udaranya yang sangat sejuk. Sayangnya di Curug Kembar ini kolamnya dangkal, hanya sepinggang orang dewasa. Bentuk kolamnya agak sedikit lonjong. Jadi di curug ini setidaknya kamu hanya bisa bermain basah-basahan saja. Yang kembar bukan cuma curug ini saja. Di bagian bawah curug kembar juga ada curug bernama Leuwi kembar. Sama-sama memiliki curug kembar tapi ukurannya lebih kecil.
Cibeureum Desa Cibadak, Kecamatan Sukamakmur Jonggol, Kabupaten Bogor. Itulah nama kampung lokasi keberadaan Curug Kembar. Salah satu Curug yang menjadi destinasi wisata favorit pelancong yang suka dengan nuansa alam. Begitulah enaknya berlibur ke Kabupaten Bogor. Memiliki banyak wisata curug untuk dijadikan pilihan. Sentul menjadi tujuan utama bagi penikmat derasnya arus air dari ketinggian di daerah
Bogor atau kota hujan merupakan kota yang mencirikan romantisme. Mungkin hampir sama dengan Kota Bandung dimana Dilan menampakan jejak sejarahnya yang diceritakan oleh Pidi Baiq melalui karya – karyanya. Kota Bogor seringkali menjadi salah satu sweet escape bagi masyarakat Indonesia yang ingin melepaskan penatnya sekaligus mengajak keluarga atau pasangannya berlibur. Hal tersebut masuk akal karena selain kota ini mencirikan romatisme, Kota Bogor juga memiliki banyak sekali destinasi wisata yang bisa dijamah. Wisata tersebut bisa berbentuk taman hiburan dan kebun binatang, kuliner dan wisata alam serperti Curug Cakrawardan.a. Pesona Curug Cakrawardana Wisata alam yang cukup terkenal di Kota Bogor adalah curug, dan salah satu curug yang memiliki panorama indah adalah Curug Cakrawardana. Curug ini kini tengah menjadi perbincangan dikalangan traveller karena masih belum terekspose atau terkenla di media sosial. Selain memiliki pemandangan yang memukau, Curug Cakrawardana juga ditunjang oleh berbagai fasilitas yang memungkin kamu untuk betah berlama – lama di curug tersebut. Fasilitas tersebut adalah lahan parkir yang luas, kamar ganti dan bilas, gazebo (tempat istirahat), penginapan, rumah makan serta spot instagrammable yang akan menambah stok foto untuk feed IG kamu. Pict by: https://jejakpiknik.com/ Harga Tiket dan Parkir Curug Cakrawardana Curug Cakrawardana ini memang memiliki panorama indah dan fasilitas penunjang yang lengkap, namun tahukah kamu harga tiket untuk bisa menikmati itu semua? Sejujurnya kamu gak perlu khawatir karena untuk bisa menikmati Curug Cakrawardana ini, kamu hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp 10.000 (weekday) dan Rp 15.000 (weekend) untuk tiket masuknya. Selain tiket masuk, kamu juga perlu meminta bantuan orang lain untuk menjaga kendaraan kamu, maka dari itu tarif parkir untuk roda dua adalah Rp 5.000 dan Rp 10.000 untuk roda empat. Cukup murahkan kan? Dengan tarif yang tidak mahal, kamu dan orang yang kamu cintai bisa menikmati pemandangan yang sangat memukau serta tidak menutup kemungkinan kamu berenang di aliran air terjun asli dari pegunungan yang
Bogor atau kota hujan merupakan kota yang mencirikan romantisme. Mungkin hampir sama dengan Kota Bandung dimana Dilan menampakan jejak sejarahnya yang diceritakan oleh Pidi Baiq melalui karya – karyanya. Kota Bogor seringkali menjadi salah satu sweet escape bagi masyarakat Indonesia yang ingin melepaskan penatnya sekaligus mengajak keluarga atau pasangannya berlibur. Hal tersebut masuk akal karena selain kota
Pantai Ngetun termasuk salah satu pantai yang masih sangat alami di Gunung Kidul. Memiliki daya tarik tersendiri dengan pemandangan alam yang cantik, pantai ini menyuguhkan pemandangan unik lainnya. Bagi yang mempunyai hobi memancing, pantai ini sangat cocok untuk Anda. Bahkan, kita bisa menemukan banyak hewan laut di pantai ini, mulai dari ikan, lobster, ubur-ubur, kelomang, penyu, dan lain sebagainya. Di pantai ini, penyu-penyu mendarat dan bertelur dengan nyaman. Sebab, pantai ini masih belum banyak terjamah manusia, sehingga aman bagi aktivitas hewan - hewan itu. Pemandangan menarik lainnya ialah masyarakat yang biasa mencari lobster di sekitar pantai, baik di tepi pantai maupun atas bukit. Ada dua buah bukit di pantai Ngetun. Di bukit inilah, lobster-lobster bersembunyi, sehingga banyak masyarakat memancing lobster di sini. Tak hanya itu, bukit ini juga biasa dijadikan latar belakang foto oleh para wisatawan. Ketika matahari mulai terbenam, pantai ini tak meredup kecantikannya. Langit terlihat kekuningan, berwarna jingga. Cocok untuk pemuja dan penikmat senja. Sedangkan, bila pagi menjelang, perpaduan cahaya matahari pagi dan pasir putih membuat keindahan pantai ini semakin memancar, terkesan segar dan bersemangat. Bagi penyuka fotografi, hal ini bisa dijadikan sebagai objek foto. Banyak pepohonan di sekitar Pantai Ngetun. Pohon ini dihuni oleh burung-burung yang siap menyambut kita dengan kicauannya. Suasana menjadi lebih damai. Karena di pantai ini belum ada fasilitas gazebo, kita bisa duduk di bawah pohon ini sembari melihat pantai dan mendengar kicauan burung. Hal ini justru menjadi daya tarik karena minimalis dan alami. Warna air laut yang kebiruan karena bersih dan tidak tercemar limbah membuat kita betah memandang keindahan Pantai Ngetun. Bahkan, pada saat air laut surut, karang-karang kecil, tanaman laut, dan ikan-ikan kecil berenang terlihat jelas. Kita bisa camping bersama teman atau keluarga menikmati keindahan alam atau refreshing sejenak dari kepenatan di Pantai Ngetun ini. Lokasinya berada di Sureng, Purwodadi, Tepus, Pantai,
Pantai Ngetun termasuk salah satu pantai yang masih sangat alami di Gunung Kidul. Memiliki daya tarik tersendiri dengan pemandangan alam yang cantik, pantai ini menyuguhkan pemandangan unik lainnya. Bagi yang mempunyai hobi memancing, pantai ini sangat cocok untuk Anda. Bahkan, kita bisa menemukan banyak hewan laut di pantai ini, mulai dari ikan, lobster, ubur-ubur, kelomang,
Watu Ngadek adalah salah satu lokasi wisata di Jogja yang mulai banyak dikenal wisatawan. Wisata ini adalah berbasis alam dengan latar belakang pemandangan yang indah dan sempurna dari ketinggian. Berlokasi di Bantul, Watu Ngadek dapat ditemui tidak jauh dari Hutan Pinus Pengger. Penamaan wisata ini jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah batu yang berdiri. Penamaan lokasi wisata ini diambil dari keberadaan batu yang besar dan kuat di pinggir tebing. Jika diperhatikan secara saksama, kontur penyusun batu besar yang ada di wisata ini mirip dengan batu yang ada di Gunung Api Purba Nglanggeran. Dari sini, pengunjung dapat menikmati keindahan alam dari ketinggian. Pemandangan yang eksotis, alami, dan menarik dapat menjadi spot foto yang bagus bagi pengunjung. Pemandangan paling indah dapat ditemui pada pagi dan sore hari ketika matahari menyinari dengan malu-malu. Tidak heran jika banyak pengunjung yang rela datang pada waktu-waktu terbaik itu untuk menyaksikan keindahan alam ciptaan Yang Maha Kuasa. Perlu diketahui, bahwa Watu Ngadek menghadap ke arah barat, sehingga benar-benar menjadi spot melihat sunset yang sempurna. Selain itu, pada malam hari pengunjung dapat melihat keindahan suasana malam di kota Jogja dari ketinggian. Gemerlap lampu menambah keindahan dari spot ini. Pengunjung juga bisa berburu foto di antara jejeran pohon pinus yang tumbuh lurus dan menjulang tinggi. Tentu saja, hasil fotonya bakal bagus banget untuk menghiasi feed di media sosial maupun galeri di ponsel. Spot foto paling difavoritkan oleh pengunjung adalah di atas batu besar yang merupakan ikon wisata ini. Dari atas batu ini, pemandangan latar belakang sangat indah akan terlihat sempurna dan jelas. Pengunjung dapat berswafoto dengan aman dan nyaman karena pihak pengelola telah memberi pagar di sekeliling batu. Sehingga, keselamatan pengunjung tetap diutamakan selama mengambil foto maupun sekadar melihat keindahan alam. Tidak diperlukan biaya mahal untuk masuk ke wisata Watu Ngadek. Tiket yang harus dibayar hanya 2.500 per orang.
Watu Ngadek adalah salah satu lokasi wisata di Jogja yang mulai banyak dikenal wisatawan. Wisata ini adalah berbasis alam dengan latar belakang pemandangan yang indah dan sempurna dari ketinggian. Berlokasi di Bantul, Watu Ngadek dapat ditemui tidak jauh dari Hutan Pinus Pengger. Penamaan wisata ini jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah batu yang berdiri. Penamaan